Sleman (MAN 4 Sleman) – Fasilitas Podcast milik Kementerian Agama Kabupaten Sleman harus dimanfaatkan seoptimal mungkin. Beberapa madrasah diberi waktu untuk mengisi Podcast tersebut. “Melalui kunjungan ini diharapkan MAN 4 Sleman lebih siap mengisi podcast, kita bicarakan secara teknis maupun konten acara,” tutur Titik Nur Farihah salah satu punggawa Humas Kementerian Agama (Kemenag) Sleman saat melakukan dialog dengan Tim Humas MAN 4 Sleman Kamis (12/9/2024) di aula 2 setempat.
Untuk mengisi Podcast tersebut, Tim Humas MAN 4 Sleman akan menjadi nara sumber dengan mengangkat tema program ketrampilan. “Keunggalan madrasah ini adalah riset dan ketrampilan. Untuk Podcast, kami fokuskan pada program ketrampilan Desain Komunikasi Visual atau DKV,” ujar Dwi Astuti Handayani,S.Pd wakil kepala madrasah bidang kesiswaan saat menerima tim dari Kemenag Sleman.
Dalam kesempatan tersebut, “Tim bisa menjelaskan latar belakang mengapa yang diangkat adalah ketrampilan pada Podcast tersebut. Silakan dipersiapkan sebaik-baiknya,” tutur Isa Anshori yang memimpin pertemuan tersebut, yang didampingi Dwi Aji Raharjo, Nismatun Dian Islami, dan Titik Nur Farikhah.
Ahmad Arif Makruf kepala MAN 4 Sleman menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kehadiran tim Humas Kemenag Sleman. “Semoga dengan koordinasi ini nanti program Podcast berjalan dengan baik dan lancar. Informasi dan prestasi madrasah dapat dipublikasikan kepada khalayak.,” papar Arif. MAN 4 Sleman sebagai madrasah riset dan ketrampilan telah memiliki prestasi regiaonal hingga internasional, tegasnya. “Untuk ketrampilan DKV meraih prestasi nasional di Kalimantan, sementara bulan September ini akan dua siswa akan berlaga di Jakarta pada FIKSI,” tegasnya.
FIKSI atau Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia adalah kompetensi cukup diselenggarakan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset & Teknologi Balai pengembnagan Talenta Indonesia, pungkas Arif. Tim MAN 4 Sleman terdiri dari humas, guru ketrampilan, dan teknisi Podcast. (eds)
