
Pakem – Sebanyak 18 siswa-siswi MAN 4 Sleman semangat mengikuti Seleksi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kapanewon Pakem. Kegiatan tersebut sebgai bagian dari penyiapan upacara Peringatan Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus 2025, Kapanewon Pakem. Seleksi diselenggarakan selama dua hari, Senin – Selasa (21-22/7/2025). Seleksi hari pertama dilaksanakan di halaman Kapanewon dan diikuti 56 siswa, yang berasal dari SMA 3 Islam, SMA Sahabatqu, SMA Muhammadiyah Pakem, SMK Kanisius, SMA Sanjaya Pakem, SMK Hamong Putra, dan SMAT Darul Hikmah.


Sedangkan seleksi hari kedua diikuti 56 peserta dari SMA Negeri 1 Pakem, SMK Muhammadiyah Pakem, dan MAN 4 Sleman. Seleksi calon paskibra dari SMA N 1 Pakem dilaksanakan di halaman kapanewan, selanjutnya tim mendatangi MAN 4 Sleman dan SMK Muhammadiyah Pakem sebagai tempat seleksi. “Seleksi didasarkan pada postur tubuh, kemampuan baris berbaris, kedisiplinan serta keterwakilan. Keberhasilan Paskibara dalam bertugas membawa nama baik Kapanewon, sehingga kami pilih yang benar-benar mampu menjalankan tugas,” ujar Sarwoko ketua Tim Seleksi Paskibar Kapanewon Pakem saat seleksi peserta Paskibra, Selasa (22/7/2025) di Kampus MAN 4 Sleman.
Sarwoko menegaskan Paskibra bukan semata baris berbaris menaikkan bendera saat upacara, tetapi bagian pendidikan penguatan karakter, menanamkan pentingnya tanggung jawab, disiplin serta cinta tanah air. Saat melaksanakan tugas, Paskibra sebagai satu kesatuan, sangat diperlukan kedisiplinan, tanggun jawab, toleransi, saling memahami dan kerja sama, tambah Sarwoko didampingi Kusdi, Zidni dari TNI-POLRI serta Yudi dari kapanewon.
Bagi kalangan pelajar yang terpilih, menjadi Pasukan pengibar bendera (Paskibra) memiliki kesan tersendiri. “Saya merasa bangga bisa menjadi bagian dari Paskibra Pakem tahun lalu. Bersama 3 teman yang juga bertugas tahun lalu, kami berbagi pengalaman untuk adik-adik yang ikut seleksi,” ujar Najwa Khaira Jauza siswa MAN 4 Sleman di sela mempersiapkan adik-adik kelasnya mengikuti seleksi. Sementara para peserta semangat dan berharap bisa lolos. “Kami berlatih sebaik mungkin, semoga bisa diterima. Bangga dan siap berlatih total bila terpilih menjadi Paskibra,” ujar Daffa Hari Wijaya salah satu peserta seleksi. Hingga berita ini ditulis, belum diumumkan peserta yang dinyatakan lolos. (Edy – KIM Moyudan)



