Hadirkan Pengusaha Muda, MAN 4 Sleman Bekali Siswa Hidup Mandiri

Sleman (MAN 4 Sleman) – Dunia mengalami banyak perubahan, kita pun harus mau berubah, jika tidak mau berubah maka dipaksa oleh perubahan itu sendiri. Kini banyak pekerjaan tergantikan teknologi, penjaga pintu masuk tol tergantikan kartu, adanya online shops menggeser mall. Nantinya belanja barang, membeli bahan bakar cukup menggunakan kartu dan self service. “Penting memiliki soft skill untuk menang di era disruptif, time management serta memiliki karakter pemenang. Persaingan kerja semakin ketat, pengangguran tinggi, maka penting memiliki skills, relasi dan kompetensi,” papar Slamet Muridan,MM Ketua Dewan Pimpinan Daerah Wirausaha Muda Nusantara (Wimnus) Yogyakarta di depan siswa-siswi Kelas 10 IPS-3 MAN 4 Sleman Sabtu (21/1/2023)

Salah satu yang bisa dilakukan adalah mendirikan usaha atau menjadi pengusaha atau entrepreneur, mau memulai proses dari awal dengan Amati Tiru & Modifikasi atau ATM. Bisa juga ATP, amati tiru plek atau persis, tambahnya. Nantinya akan banyak, pengusaha-pengusaha muda. Memet begitu ia akrab dipanggil, memotivasi siswa mempersiapkan diri untuk menjadi pengusaha. Ia juga menawarkan voucer untuk seminar nasional Entrepreneur “Indonesia Recovery” di bulan Pebruari mendatang. Sembilan nara sumber menyampaikan materi kewirausahaan dan tantangan ke depan untuk anak muda agar terbuka pikirannya untuk mau belajar dan lebih produktif.
Kegiatan diikuti seluruh siswa kelas 10 hingga kelas 12, dengan 9 (Sembilan) nara sumber terbagi dalam dua shifts dengan masuk ke setiap kelas didampingi guru. Shift pertama untuk seluruh kelas 10 ditambah kelas 11 MIPA-1-2 & 11 IPS-1, shift kedua diberikan kepada siswa kelas 11 IPS-2-3 & 11 PK serta seluruh siswa kelas 12. “Kami membuka banyak kerja sama guna membuka wawasan siswa agar mereka memiliki greget belajar dan meningkatkan kompetensi, kemandirian dan entrepreneurship,” papar Mohamad Yusuf,S.Ag.,M.Pd kepala madrasah saat menerima tim dari Wimnus, didampingi Triono,S.Pd wakaur Akademik dan Edy Suparyanto,MA wakaur kesiswaan.
“Menarik, bermanfaat serta membuka wawasan. Terima kasih atas motivasi dan wawasan yang diberikan,” papar Qonita Farah dan Sherly Damayanti dua siswi MAN 4 Sleman usai mengikuti acara. Secara umum kegiatan berjalan lancar dan seluruh peserta didik antusias. (eds)
