Sleman (MAN 4 Sleman) – Tersedianya kuota atau pulsa internet adalah salah satu aspek penting dalam pembelajaran dan penilaian dengan sistem dalam jaringan (daring). Tanpa adanya kuota atau pulsa internet maka pembelajaran dan penilaian daring terganggu, bahkan bisa tak berlangsung. “Sebagai upaya kelancaran Penilaian Akhir Tahun (PAT), maka MAN 4 Sleman memberikan subsidi kepada setiap siswa kelas 10 dan 11 berupa pulsa atau kuota internet. Semua nomor ponsel siswa didata serta dilakukan validasi agar pulsa yang dikirim dapat dimanfaatkan. Sedang bagi siswa yang tak memiliki android atau jaringan internetnya terganggu, kita minta untuk datang ke madrasah di LabKom,” terang Triono,S.Pd wakil kepala madrasah urusan kurikulum MAN 4 Sleman Kamis (11/06/2020) di madrasah setempat.
Pendataan nomor ponsel siswa sampai beberapa kali agar terhindar dari kesalahan. Apalagi sering dijumpai anak sering gonta-ganti nomor ponsel, maka secara cermat dilakukan validasi, lanjut Triono. “Beberapa keluhan siswa yang sampai kebanyakan mereka kehabisan kuota internet. Maka kita usahakan subsidi, semoga bisa dimanfaatkan secara bijak oleh anak-anak. Ada juga yang koneksi internet eror sehingga pembelajaran daring terganggu, mereka dipersilakan komputer di LabKom,” tegasnya. Selama memanfaatkan fasilitas komputer madrasah, seluruh siswa dan pengawas tetap mengikuti protokol kesehatan guna mengantisipasi penyebaran covid-19. Di sudut-sudut madrasah sudah tersedia cuci tangan dengan air mengalir beserta hand sanitizer yang harus mereka manfaatkan saat akan masuk ruang. Selain itu juga semua wajib mengenakan masker serta menjaga jarak, tegas Tri.
Untuk pembagian voucher pulsa, siswa tidak perlu datang ke madrasah. Pembagian dilakukan oleh setiap wali kelas X dan XI dengan menggesek voucher dan mengirimkan nomor voucher kepada pserta didik. “Setiap voucher diberi nama siswa penerima untuk memastikan terkirim tidaknya voucher agar semua dipastikan dapat digunakan. Kalau ada complain, misalnya kuota tidak masuk bisa diatasi,” tutur Edy Saputro salah satu penyedia voucher yang bekerja sama dengan MAN 4 Sleman. Agar tetap sasaran, subsidi kuota internet akan diberikan secara bertahap sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik. “Kita khawatir ketika kuota dalam jumlah besar terkirim ke siswa nanti disalahgunakan untuk nge-game atau bukan untuk pembelajaran. Maka besaran kuota bertahap,” kata Indriani,S.Pd staf kurikulum saat membagikan voucher kepada para wali kelas. Para wali kelas kemudian mendistribusikan voucher kepada siswa warga kelas. (eds)
