Sleman (MAN 4 Sleman) – Dalam rangka meningkatkan life skill, siswi MAN 4 Sleman tak hanya sibuk dengan pelajaran di dalam kelas, namun mereka juga aktif mengembangkan kreativitas di luar jam belajar. Hal ini terlihat dari kegiatan membuat kue kering Lebaran , Sabtu (30/03/2024), di ruang APHP.
Pramudiana Apriliana, salah satu siswi MAN 4 Sleman, membagikan pengalamannya dalam mengikuti kegiatan ini. Bersama dengan teman-temannya, mereka meracik adonan untuk kue nastar dan kue semprit. “Kami menggunakan berbagai bahan seperti tepung terigu, tepung maizena, susu bubuk, gula halus, butter, margarin, dan vanili untuk menciptakan cita rasa yang lezat,” ujar Pramudiana sambil sibuk mengaduk adonan tepung.
Menariknya, kegiatan membuat kue ini juga menjadi peluang bisnis bagi para siswi. Mereka menerima pesanan dengan harga pertoplesnya sebesar 30 ribu rupiah. “Kami melihat ini bukan hanya sekadar mengisi waktu luang, tetapi juga belajar tentang bisnis,” tambah Apriliana sambil fokus membuat adonan tepung dengan cermat.
Drs. Ahmad Arif Makruf, MA., M.Si, Kepala MAN 4 Sleman, menyambut baik kegiatan ini. Ia berharap bahwa kegiatan semacam ini tidak hanya memberikan pengalaman praktis kepada siswi, tetapi juga membuka wawasan mereka terhadap dunia bisnis. “Kreativitas dan keterampilan yang mereka kembangkan dalam membuat kue kering ini tentu akan sangat berguna bagi masa depan mereka,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi contoh bagaimana pendidikan tidak hanya terfokus pada aspek akademis semata, tetapi juga membuka peluang bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan lain yang berguna dalam kehidupan sehari-hari maupun di masa depan. (dzl)
