Sleman (MAN 4 Sleman) – Sebagai madrasah riset, MAN 4 Sleman terus memacu civitas akademik utamanya siswa untuk terus mengukir prestasi baik regional hingga internasional. Mengikutsertakan siswa dalam berbagai lomba merupakan bagian dari penguatan pendidikan karakter, belajar dan kerja keras, kerja sama dalam team, membangun kolaborasi hingga sikap optimis. “Kita terus memacu anak-anak untuk mengikuti berbagai lomba regional hingga internasional. Saya sangat mengapresiasi keikutsertaan para siswa dalam lomba dan para pendamping. Semoga memeroleh prestasi dan hasil terbaik,” tutur Mohamad Yusuf,S.Ag kepala MAN 4 saat menerima laporan dua tim berlaga di tingkat internasional Sabtu (19/6/2021).
Kedua tim dari MAN 4 Sleman mengikuti Indonesia Education Internatioanal Innovative Competition (IEI2C) untuk katagori Sicence Technology Business Plan. Tim pertama yang terdiri dari Nouval Yusuf Malika, Kevin Ari Novrianto dan Nashva Aulia Putri mempresentasikan hasil penelitian manfaat serat pisang untuk mencegah radiasi ion (ion radiation). Sementara tim kedua mempresentasikan robot untuk melakukan penyemprotan disinfectant. Pembuatan robot untuk penyemprotan disinfectant merupakan sebuah gagasan bagus untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid-19. Di sinilah MAN 4 Sleman selalu memotivasi siswa agar kreatif dan memiliki inovasi, sehingga tangguh di jamannya kelak.
Lomba bertaraf internasional dilakukan secara daring dengan presentasi dalam Bahasa Inggris. Kedua tim didampingi para pendamping Nira Intan Sari,S.Pd, Asri Widyawati,M.Si Joko Raharja,S.Pd serta Satria Pradana. Agar presentasi berjalan lancar mereka juga didampingi tim IT dari guru dan siswa. Banyak dukungan harapan dan doá dari seluruh warga madrasah agar memperoleh kejuaraan. Hingga berita ini ditulisa belum diumumkan hasil kejuaraannya. (eds)
Tetap Sehat dan Semangat #LawanCovid-19
