Sleman (MAN 4 Sleman) – Sesudah dua kali pertemuan dengan tema kewirausahaan, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil’aalamiin (P5RA) di MAN 4 Sleman dilanjutkan dengan kunjungan ke lapangan. Seluruh siswa kelas X terbagi menjadi dua kelompok. Kedua kelompok secara bergantian mengunjungi Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah tertinggal dan Transmigrasi (BBPPPMDDT Yogyakarta pada Selasa (23/1/2023) dan Pusat Budidaya Jamur the Jamur Jogja di Kapanewon Tempel Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta.
Siswa Kelas X MAN 4 Sleman sebanyak 200 siswa siswi dan 15 orang guru pendamping begitu semangat melakukan kunjungan di BBPPM Yogyakarta.
Kunjungan ini bagian dari kurikulum merdeka dengan program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan Lil ‘Alamin (P5P2PRA) bidang kewirausahaan dengan tema budidaya sayuran dan microgreen. Asri Widyawati,S.Pd,M.Si menegaskan banyak manfaat yang diperoleh para siswanya selama mengikuti pembelajaran di BBPPM Yogyakarta ini. “Anak-anak memperolah informasi banyak hingga praktek dengan didampingi para fasilitator dan petugas di BBPPM Yogyakarta,” tegas Asri.
Kepala Bagian Tata Usaha, Cahyono, SE menyambut baik kunjungan ini. “Para siswa kami bagi menjadi 5 kelompok di 5 titik berbeda menerima pembelajaran oleh PSM BBPPM Yogyakarta berupa teori dan praktek mikrogreen, penyemaian, dan penanaman cabe di polibeg,” papar Cahyono. Para siswa kemudian diajak berkeliling ke Demplot Karang Tumaritis di lingkungan BBPPM Yogyakarta yang berlokasi di komplek Pemerintah Kabupaten Sleman.
“Terima kasih BBPPM, hari ini kami diberi kesempatan untuk belajar, menambah wawasan dan praktik langsung budidaya tanaman,” tutur Inta Prihandini,S.Pd salah satu pendamping kegiatan P5P2PRA. Usai berkunjung ke BBPPM Yogyakarta, rombongan kemudian menuju ke Sukomartani Kapanewon Tempel, untuk mengikuti pembelajaran budidaya jamur di komplek the Jamur Jogja. (eds)
