Praktek Demokrasi OSIS MAN 4 Sleman Gelar Pemilos
Belajar Menjadi Penyelenggara dan Peserta Pemilu
Sleman (MAN 4 Sleman) – Pergantian kepengurusan organisasi sudah menjadi suatu keniscayaan agar regenerasi dapat berjalan lancar tanpa kendala. Adanya pandemi Corona di mana para peserta didik belajar di rumah, guru pegawai terbagi bekerja di rumah dan di kantor tidak menyurutkan pemilihan pengurus OSIS (Pemilos). “Saya berharap seluruh siswa menjaga kesehatan. Kepengurusan OSIS periode 2019/2020 sudah berakhir sehingga diperlukan pemilos periode 2020/2021. Kami harapkan seluruh civitas akademik madrasah turut mesukseskan pemilos dengan menggunakan hak pilih. Semoga dengan pemilos ini akan memperkaya pengalaman siswa berorganisasi, dan semua kegiatan lancar,” papar Mohamad Yusuf,S.Ag kepala MAN 4 Sleman saat memberikan sambutan sebelum pelaksanaan penyampaian visi misi oleh calon ketua OSIS secara daring. Pemilos daring digelar Sabtu (26/09/2020) dibuka pukul 07.00 hingga 17.00.
“Bapak Ibu guru pegawai yang kami hormati, berikut kami sampaikan link untuk memilih kandidat ketua OSIS masa bakti 2020/2021. Link bisa diakses dari jam 07.00 sampai dengan 17.00. Monggo gunakan hak pilih Bapak Ibu, semoga nanti ketua OSIS yang terpilih amanah dan bisa manjadikan MANESA semakin maju, semakin dikenal masyarakat luas,” tutur Dwi Astuti Handayani,S.Pd Wakil kepala madrasah urusan kesiswaan saat mensosialisasikan Pemilos Daring kepada civitas akademik MAN 4 Sleman (MANESA) Sabtu (26/09/2020).
Untuk penyampaian visi misi kandidat ketua dilakukan secara virtual, terang Yuliyanto,S.Pd Pembina OSIS MANESA. “Salurkan aspirasimu untuk menentukan masa depan MANESA. MANESA mulia sejati berpacu dalam prestasi,” tegas Yuli didampingi Dava Dwi Kurniawan ketua OSIS yang segera habis masa baktinya. Pemilos MANESA diikuti empat kandidat :Ifthor Musa Narasnama kelas 10 IPS-1, Annisa Nur Laili Zahro kelas 11 MIPA-1, Salsabila Najwa Hamidah 10 MIPA 2 dan Muhamad Hidayat Rizki Saputra 10 MIPA 2. Para kandidat memiliki motivasi untuk aktif memajukan madrasah, baik dalam bidang akademik maupun non akademik serta penguatan nuansa religious. Melalui OSIS mereka akan mengembangkan kemampuan leadership sebagai salah satu kecakapan hidup serta partisipasi aktif sebagai peserta didik.
Seluruh civitas akademik siswa-siswi, guru, pegawai memiliki hak pilih. Setiap guru / pegawai yang sudah menggunakan hak pilihnya akan menuliskan nama di Grup WA madrasah, sehingga partisipasi guru pegawai terpantau. Pemilos juga bagian pembelajaran demokrasi salah satu esensi belajar PPKn. (eds)
Tetap Sehat dan Semangat #LawanCovid-19
https://diy.kemenag.go.id/8493-osis-man-4-sleman-gelar-pemilos-daring.html