Tunjukan Empati, OSIS MAN 4 Sleman Takziah ke Siswa Berduka
Sleman (MAN 4 Sleman) – Dalam dua hari, ada dua siswa yang berduka karena kehilangan ibu orang tua tercinta. Hafidz Nuruddin peserta didik kelas XI Program Kegamaan (PK) kehilangan Ibunda tercinta yakni Fauziah dan dimakamkan Selasa (6/12/2022). “Atas nama pengurus dan seluruh siswa MAN 4 Sleman kami turut bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Ibunda Fauziah. Semoga husnulkhootimah, diterima semua amal, diberi ampunan maghfirah dan keluarga yang ditinggal ikhlas dan sabar,” papar Pranggioma ketua OSIS didampingi pengurus dan pembina, saat menyampaikan uang duka kepada keluarga, diterima Fachrozi ayah Hafidz. Keluarga tersebut tinggal di Pundung Nogotirto Gamping Sleman. Hadir melayat seluruh pengurus OSIS dan seluruh peserta didik kelas XI PK dengan didampingi pembina, wali kelas dan guru pendamping.

Sehari sebelumnya Senin (5/12/2022), pengurus OSIS MAN 4 Sleman juga takziah di rumah Pratiwi Kusuma Atri, peserta didik kelas XI IPS 1 yang kehilangan ibunda tercinta, Ibu Emi Sulastri. Rombongan terdiri dari seluruh pengurus OSIS dan didampingi pembina dan guru-guru madrasah ke rumah duka Gondang Donokerto. RT 3/RW 14. Turi. Sleman. Selain memberikan uang duka sebagai bentuk empati kepada keluarga, juga dilakukan do’a bersama yang dipimpin oleh Edi Purwanto,S.Pd. “Takziah merupakan bagian program OSIS yang bertujuan mulia yakni, menanamkan solidaritas, empati. Pengurus dan siswa akan punya pengalaman nyata, sejak mengumpulkan hingga menyerahkan uang duka, maupun praktek sholat jenazah,” tegas Yuliyanto,M.Pd selaku pembina.
Pendidikan karakter peduli dan empati serta solidaritas memerlukan praktek nyata dalam kehidupan di masyarakat, tanpa perlu banyak teori. Dan takziah ini merupakan bagian dari Pendidikan karakter dan pengalaman nyata bagi pengurus OSIS, pungkas Yuliyanto. (eds)
