Sleman (MAN 4 Sleman) – Ketrampilan desain grafis dan kreasi hasil pertanian menjadi barang jadi dan bernilai jual banyak dibutuhkan di dunia kerja. Ketrampilan tersebut diperoleh melalui banyak praktek. “Pagi ini bersama teman-teman kami pamerkan hasil dari praktek kami. Terima kasih kepada Bapak kepala madrasah, Bapak-ibu guru DKV dan APHP serta instruktur dari Balai Latihan Kerja (BLK) Sleman atas bimbingan selama ini,” tutur Pranggiyoma Aulia Berlando siswa kelas X IPS 2 selaku Ketua Panitia Pameran Kelas Kerampilan Sabtu (8/1/2022) di Gedung baru MAN 4 Sleman (MANESA).
Berlando menjelaskan MANESA memiliki kelas ketrampilan Desain Komunikasi Visual (DKV) dan Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP). Program DKV mengajarkan siswa berbagai ketrampilan mendesain sticker, mug, t-shirt, cover buku, gantungan kunci, hingga desain packing berbagai barang. Sementara APHP mengajarkan bagaimana mengolah hasil pertanian secara kreatif menjadi makanan siap dikonsumsi seperti makanan yang dipamerkan yakni Roti coklat, kue kering almond London, choco stik, nastar, kue kacang, sagu keju, pai buah, risol mayo, dadar gulung, pempek, keripik seblak, keripik bawang, kacang bawang, aneka minuman : jus mangga, coklat jelly, serut jelly, susu kedelai, dan susu jagung. “Baik hasil ketrampilan DKV maupun APHP karya teman-teman ini memiliki nilai jual. Dengan hormat mohon Bapak kepala membuka pameran ini secara resmi. Selanjutnya silakan hadirin melihat karya-karya kami,” lanjut Erlan.
Mohamad Yusuf,S.Ag.,M.Pd kepala MANESA mengapresiasi siswa-siswi kelas DKV dan APHP antusias menggelar pameran ini. “Terima kasih anak-anakku. Kalian hebat, laporan dari Bapak Ibu pembimbing kalian kerja keras tak kenal lelah serius menyiapkan pameran ini. Menika Bapak-Ibu putra-putri Panjenangan sangat kreatif. Nanti kita lihat karya-karya mereka, mereka patut kita apresiasi,” tegas Yusuf di depan wali siswa 10 saat pembukaan. Pembukaan ditandai dengan do’a dan pemotongan pita pada pintu masuk ruang pameran. Menurut Yusuf penyelenggaraan APHP dan DKV sesuai Keputusan Dirjen Pendis Kementerian Agama RI Nomor 1023 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Keterampilan di Madrasah Aliyah.
Mulyadi salah satu wali siswa kelas 10 merasa bangga atas pameran yang diselenggarakan anak-anak DKV dan APHP. Ia tak mengira kalau anaknya mampu membuat desain-desain menarik yang ia lihat langsung. Seorang ibu yang turut hadir, menyampaikan testimoni bahwa melalui APHP putri kesayangannya bisa memasak camilan yang cukup enak. “Karya-karya anak-anak ternyata lebih dari ekpektasi, saya nggak nyangka kalau mereka se-kreatif ini. Maju terus MAN 4 Sleman,” ujar Mulyadi saat diwawancarai seorang youtuber Azis Dolan. Terlihat pula sebagian wali siswa membeli berbagai jenis makanan yang dipamerkan. Umi Hidayati,SP guru ketrampilan APHP didampingi Sugihartini,AMd.Ds guru DKV menegaskan kegiatan ini tak sekedar unjuk hasil kerja tetapi mengajarkan kemandirian, kreatifitas dan kerja sama dalam satu tim. (eds)
